Rangkaian program Ilmuwan Muda Papua (IMP) 2021 masih terus berlangsung. Pada hari Selasa, 30 November 2021 telah berlangsung pelatihan bertajuk “Tips dan Trik Menulis Poster Hasil Penelitian Ilmiah” yang dilakukan secara daring. Ilmuwan Muda Papua adalah program yang diadakan oleh Yayasan EcoNusa bersama dengan Badan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Balitbangda) Provinsi Papua Barat. Program ini pertama kali diadakan pada tahun 2020 sebagai upaya untuk mencetak peneliti-peneliti muda asal Papua yang berkualitas serta mampu menjawab berbagai tantangan serta permasalahan sosial dan lingkungan di Tanah Papua.
Pada tahun 2021, IMP kembali hadir mendapat sambutan yang meriah. Beragam rangkaian program pun telah berlangsung sejak bulan Juni 2021, mulai dari masa pengumpulan proposal penelitian untuk diseleksi, hingga kegiatan bootcamp untuk memberikan aneka pelatihan terkait persiapan penelitian bagi 25 calon ilmuwan muda terpilih. Setelah selesai melakukan penelitian, para peserta pun diminta untuk memaparkan hasil penelitian mereka dalam bentuk poster agar dapat diakses serta dipahami oleh lebih banyak orang.
Dalam pelatihan kali ini, hadir 2 orang narasumber yang memberikan materi, yaitu Dr.rer.nat Henderite L. Ohee selaku dosen program studi Biologi di Universitas Cenderawasih, Papua serta Puti Andini Setyaningsih, Creative Design Coordinator Yayasan EcoNusa. Pertama-tama, Dr. Henderite menyampaikan bahwa poster ilmiah adalah salah satu media komunikasi penyampaian hasil karya ilmiah kepada khalayak.
Agar orang-orang bisa tertarik dengan hasil penelitian kita, maka kita harus dapat membuat poster yang tak hanya lengkap dan berkualitas secara isi, tapi juga menarik secara visual. Beberapa tips yang disampaikan oleh Dr. Henderite untuk membuat poster ilmiah yang baik antara lain adalah hanya menuliskan poin-poin pentingnya saja alih-alih memasukkan terlalu banyak tulisan serta letakkan bagian-bagian penelitian di poster secara berurutan, mulai dari abstrak, pendahuluan, tujuan, metode, hasil penelitian, kesimpulan, hingga referensi.
Selanjutnya, Kak Puti turut memberikan tips dan trik mendesain poster ilmiah yang menarik dengan mudah menggunakan aplikasi Canva. Menurut Kak Puti, sebetulnya tidak ada desain yang jelek, karena esensi dari desain yang kita buat adalah agar pesan yang ingin disampaikan dapat tersampaikan dan diterima dengan baik oleh yang melihatnya. Sehingga, sebelum membuat desain yang terpenting kita tahu pesan apa yang sebetulnya ingin kita sampaikan melalui poster dan siapa yang kira-kira akan menjadi audiens dari poster kita. Tak hanya menyampaikan materi, Kak Puti juga kemudian mengajak para peserta untuk praktik langsung membuat desain poster ilmiah di aplikasi Canva. Selama mencontohkan proses pembuatannya, ada banyak tips yang diberikan, seperti mengatur tata letak, pemilihan warna, dan juga ukuran huruf agar poster yang dibuat bisa dipahami dengan baik.
Setelah mengikuti pelatihan ini, kegiatan Ilmuwan Muda Papua berlanjut dengan pembuatan poster ilmiah oleh masing-masing peserta untuk menunjukkan hasil penelitian yang mereka lakukan. Nantinya, poster-poster hasil penelitian tersebut akan dipublikasikan di website EcoNusa agar bisa diketahui oleh lebih banyak orang. Penasaran nggak nih untuk melihat hasil penelitian para ilmuwan muda asal Papua ini tentang berbagai topik? Nantikan poster penelitian ilmiah karya mereka, ya!
