Search
Close this search box.

4 Tips Wisata Laut Ramah Lingkungan

Bagikan tulisan ini

Siapa yang sudah enggak sabar untuk liburan ke destinasi wisata laut di Indonesia? Mulai dari Sabang hingga Merauke, alam bawah laut Indonesia memang sangat terkenal akan keindahannya. Di bawah laut, kita akan disuguhi pemandangan aneka terumbu karang serta biota laut lainnya yang beragam dan berwarna-warni. Maka, gak heran kalau ada banyak orang dari seluruh dunia yang sangat memimpikan kesempatan untuk snorkeling atau diving di laut Indonesia.

Nah, bagi kamu yang juga ingin segera berlibur ke laut dan menikmati keindahannya, jangan lupa untuk tetap menjaga kelestariannya, ya! Dengan semakin banyaknya turis berdatangan, risiko kerusakan alam bawah laut kita pun ikut meningkat. Misalnya adalah semakin banyak sampah di laut dan terumbu karang yang rusak akibat ulah orang-orang yang tidak bertanggung jawab. Gak mau kan kalau laut kita menjadi tidak seindah dulu lagi? Makanya, yuk simak 4 tips wisata laut ramah lingkungan berikut ini!

1. Gunakan reusable bags, alih-alih kantong plastik

Hayo ngaku, siapa yang kalau main ke pantai dan laut masih suka membawa kantong plastik? Banyak orang yang masih suka menggunakan kantong plastik saat berwisata bahari karena alasan kepraktisan dan untuk membawa barang-barang yang basah. Walaupun kamu tidak memiliki niat untuk membuang sampah plastikmu ke laut, tetap saja ada risiko bahwa kantong plastik yang kamu bawa bisa terbang atau terseret ke lautan dan menjadi sampah. 

Duh, jangan sampai ini terjadi, ya! Keberadaan limbah plastik di lautan bisa sangat mengancam keberadaan ratusan spesies laut. Sedihnya, pada tahun 2019, International Coastal Cleanup (ICC) menyatakan bahwa terdapat 97.457.984 jenis sampah dengan berat total 10.584.041 kilogram ditemukan di laut. Maka dari itu, jangan bawa kantong plastik lagi ya, saat kamu pergi ke laut. Kalau kamu khawatir tas kain biasa akan mudah basah dan tidak menyerap air, kamu bisa menggunakan reusable bags kedap air yang dapat ditemukan dengan mudah di berbagai toko.

2. Gunakan sunscreen ramah lingkungan

Saat pergi ke pantai dan laut, sudah pasti kita akan menggunakan sunscreen atau tabir surya untuk melindungi kulit kita dari sengatan sinar matahari. Nah, tapi kita juga harus lebih hati-hati, nih dalam memilih sunscreen. Ternyata, terdapat banyak tabir surya yang mengandung bahan-bahan kimia yang justru berbahaya bagi terumbu karang dan biota laut lainnya. Misalnya adalah kandungan oxybenzone, octinoxate, 4-methylbenzylidene camphor, dan butylparaben. Keempat kandungan bahan kimia ini dapat mempercepat pemutihan terumbu karang hingga menghancurkannya. 

Jadi, saat kamu hendak membeli sunscreen, pastikan bahwa yang kamu pilih tidak mengandung bahan-bahan tersebut, ya! Saat ini, sejumlah produk sunscreen yang ramah lingkungan pun telah mencantumkan label ‘aman untuk terumbu karang’ atau ‘reef-safe’ di kemasannya. 

3. Tidak menyentuh dan menginjak aneka biota laut

Berikutnya, ini dia tips yang perlu kamu perhatikan saat sudah berada di bawah laut. Alam bawah laut Indonesia, mulai dari terumbu karangnya hingga aneka spesies laut warna-warninya memang akan membuat kita merasa takjub. Saking kagumnya, terkadang kita menjadi penasaran untuk menyentuh terumbu-terumbu karang itu. Meskipun penasaran, tapi jangan sampai kamu melakukannya, ya! 

We will not feel threSaat kita menyentuh terumbu karang, kita memang tidak akan merasakan bahaya. Tapi, sentuhan kita, baik dengan tangan kosong maupun menggunakan sarung tangan, bisa mengancam keberadaan terumbu karang yang juga adalah makhluk hidup. Pertumbuhan mereka bisa terhambat dan menjadi cepat mati. Lalu, hal berbahaya lain yang sering dilakukan orang-orang saat di bawah laut adalah menginjak terumbu karang. Baik dilakukan secara sengaja maupun tidak, injakan kita juga bisa membuat terumbu karang stres dan rusak.

4. Tidak membuang sampah sembarangan

Tips berikutnya ini tentunya berlaku di mana pun kamu berada. Jangan meninggalkan sampah sekecil apa pun saat sedang berwisata ke pantai maupun laut. Jika ada sampah dan tidak ada tempat sampah di sekitarmu, simpanlah terlebih dahulu di dalam tasmu. Lalu, kalau kamu melihat sampah di dalam laut atau pantai, jangan segan untuk memungutnya, lalu dimasukkan ke tempat sampah, ya!

Nah, itu dia 4 tips wisata laut ramah lingkungan yang perlu kamu perhatikan! Pergi berlibur ke laut memang sangat menyenangkan. Tapi ingat, jadilah wisatawan yang bertanggung jawab dengan turut berkontribusi untuk menjaga kelestarian laut Indonesia. Kalau kamu mau tahu lebih banyak tentang hal-hal yang bisa dilakukan untuk melestarikan laut Indonesia, langsung saja tonton video-video kegiatan Sail to Campus di kanal YouTube EcoNusa TV!

Berita lainnya

Copyright ©2023.
EcoNusa Foundation
All Rights Reserved