Upaya melindungi alam tidak hanya melalui pelestarian ekosistem tetapi juga meningkatkan kapasitas masyarakat adat dan lokal untuk bisa mempertahankan hak atas wilayah mereka. Melalui pelatihan paralegal, EcoNusa berupaya memperkuat skill tokoh perempuan di Tanah Papua agar tidak mudah melepaskan hak atas wilayah mereka. 16 peserta perempuan dari Kabupaten Sorong, Sorong Selatan, Manokwari Selatan dan Raja Ampat antusias mengikuti rangkaian pelatihan. Selama 3 hari para Mama deng Kakak mengikuti berbagai topik pelatihan seperti pengenalan paralegal, sistem hukum dan peradilan di Indonesia, instrumen hukum perlindungan masyarakat adat dan sebagainya. Sebagai rencana tindak lanjut, para peserta mengidentifikasi potensi atau kasus yang paling penting di kampung mereka dan akan terus didampingi EcoNusa untuk penyelesaiannya.
Teks: Swiny Adestika | Foto: Berto Yekwam
