Saya Valencia Mieke Randa, founder Rumah Harapan Indonesia dan Blood For Life Indonesia (BFL), mendukung pelestarian ekosistem hutan dan laut ditanah Papua dan kepulauan Maluku. Jangan biarkan hutan kita hilang, pertahankan hak adat masyarakat
saya setuju dan mendukung kampanye ini
Lestari Alamku, Lestari Rumahku. Planet Bumi terjaga alami. Manusia belum bersahabat penuh dengan alam dan lingkungan.
Ayo lestarikan bumi dimulai dari Timur Indonesia….!!! Mari kita perkenalkan indahnya Alam Timur Indonesia ke seluruh nusantara bahkan dunia Kita patut ikut menyuarakan pelestarian alam Demi kita dan anak cucu
Hutan di Papuq sangat lebat, burung-burung bernyanyi yang merdu tapi manusia telah menebang pohon
Kita hidup saling membantu dan saling menguntungkan, jika salah satu dari itu hanya menguntungkan satu pihak, dialah pembunuh. Tumbuhan merupakan sumber daya alam yang membantu dan menguntungkan kehidupan manusia maupun
Saya mendukung terciptanya perlindungan secara sustainable untuk habitat bagi satwa endemik tanah Papua. Selamatkan dan Lestarikan Puspa Pesona Indonesia!
Papua tanpa cendrawasih, kehilangan identitas. Cendrawasih tanpa hutan hujan tropis di Papua dan Maluku, kehilangan rumah. Jika bisa menjaga, mengapa harus kehilangan?
Tanah Papua dan Kepulauan Maluku merupakan habitat yang dihuni oleh satwa endemik, burung Cendrawasih. Tahukah kamu kalau burung Cendrawasih memiliki julukan “Bird of Paradise” atau burung surga? Julukan ini diberikan
KITA SELAMATKAN HARTA KEKAYAAN INDONESIA JANGAN SAMPE RUSAK, AYO TEMAN TEMAN KITA DUKUNG ECONUSA INI UNTUNG MEMPERTAHANKAN KEASRIAN ALAM INDONESIA
Ayo kita , warga indonesia khususnya generasi muda bangsa , mari kita jaga dan lestarikan serta mendukung kampanye menjaga hutan ini agar hutan di indonesia terkhusus hutan maluku dan papua
Beradab, Beradat, Bersama satukan hati jaga hutan dan laut Indonesia. Karna bumi ini milik bersama. Milik aku, kamu dan semua. Mari kita pastikan hutan kita tetap hijau, tetap sehat juga
Jaga Alam, Biar alam jaga kita
Menjaga Hutan berarti menjaga semua yang ada Hutan tidak terlepas dari Manusia, Adat, Seni, Budaya, Flora maupun Fauna. Maka sangatlah penting menjaga dan melestarikannya ‘Hutan dijaga, anak cucu akan tersenyum’
Semoga Econusa dapat berkembang lebih baik lagi, bekerja satu sama lain, dan terus berfokus pada upaya peningkatan berbagai inisiatif tingkat lokal dan internasional dalam rangka pengelolaan sumber daya alam (SDA)
Keberadaan hutan bakau tak sebatas melestarikan hewan laut, tapi juga sebagai tempat bertumbuhnya satwa darat dan udara.
