Dampak pandemi Covid-19 di Tanah Papua juga dirasakan oleh masyarakat yang menggantungkan kehidupan dari sektor pariwisata. Akibat absennya kunjungan wisatawan ke bumi Cenderawasih ini, para pengelola homestay, operator ekowisata, dan penyedia sarana wisata lainnya menjadi kehilangan penghasilan. Beberapa terpaksa harus mencari cara lain untuk memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari selama masa Pandemi Covid-19.
Masyarakat yang bergantung pada sektor pariwisata bahari dan budaya di beberapa wilayah di Papua dan Papua Barat terutama dari daerah intervensi EcoNusa menceritakan kondisi yang harus mereka hadapi di tengah pandemi ini. Berikut kabar lapangan masyarakat di Kabupaten Kaimana, Raja Ampat, dan Jayapura terkait dampak pandemi Covid-19 terhadap sektor wisata bahari dan budaya.