Tradisi Pukul Sapu adalah tradisi tahunan yang digelar di Negeri Morella, Kecamatan Leihitu, Maluku Tengah. Tradisi ini digelar setiap 8 Syawal atau hari ketujuh setelah hari raya Idul Fitri. Atraksi yang sudah dilakukan sejak abad ke-17 ini, merupakan upaya melestarikan budaya dan momentum mengenang perjuangan Telukabessy dalam perang Kapahaha.
Teks & Foto: Friska Kalia
The King of Negeri Morella, Fadli Sialana when opening a series of traditional events Pukul Sapu Lidi, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)
A traditional leader lights a fire to start a crazy bamboo dance ritual at the Pukul Sapu Lidi event, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)
Youth perform the Cakalele dance in a series of Pukul Sapu Lidi rituals, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)
Youth perform crazy bamboo dances in a series of Pukul Sapu Lidi rituals, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)
The performance of the dancers in a series of Pukul Sapu Lidi rituals, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)
The youths participated in a series of Pukul Sapu Lidi rituals, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)
The youths participated in a series of Pukul Sapu Lidi rituals, Leihitu District, Negeri Morella, Central Maluku, Wednesday, April 17, 2024. (Friska Kalia/EcoNusa)